Sebelum memulai kegiatan menggambar, berikut beberapa alat dan bahan yang akan digunakan beserta fungsinya. Kertas gambar sebagai media untuk menggambar, penggaris untuk menggaris tepi area gambar, pensil dan spidol untuk membuat sketsa atau kerangka gambar, penghapus untuk menghapus bagian yang tidak perlu, cat oil pastels untuk mewarnai gambar, dan pensil warna untuk menyempurnakan bagian-bagian yang sulit dijangkau oil pastels.
Di pasaran ada banyak merek cat oil pastels yang dijual mulai dari yang murah hingga yang mahal. Untuk tahap belajar tidak perlu membeli yang mahal yang penting kualitasnya tidak terlalu buruk. Pada tutorial ini, tafsi menggunakan crayon oil pastels merek Pentel yang dijual dengan harga sekitar 26 ribuan untuk 16 warna. Merek ini termasuk merek yang cukup umum digunakan oleh anak-anak dalam lomba mewarnai. Tapi sebenarnya masih ada merek lain yang harganya lebih murah.
Di atas ini adalah gambar pemandangan yang sudah selesai digambar. Dapat dilihat gambarnya cukup sederhana dan tidak susah untuk ditiru. Untuk menggambar pemandangan seperti gambar tersebut langkah-langkahnya sama seperti tutorial sebelumnya, yaitu membuat kerangka, mewarnai, dan menyempurnakan hasil akhir. Oke, kalau alat dan bahannya sudah tersedia, mari kita mulai menggambar.
Baca juga : Menggambar Pemandangan Sawah dengan Oil Pastels.
Langkah #1 : Membuat Outline
Langkah yang paling pertama adalah membuat batas area gambar berupa kotak menggunakan spidol dan penggaris. Jarak garis pembatas dari tepi kertas dikondisikan sesuai keinginan teman-teman. Pada tutorial ini, tafsi menggunakan jarak 1 cm untuk masing-masing batas tepi.
Langkah berikutnya adalah membuat kerangka gambar menggunakan pensil. Dengan menggunakan pensil, buatlah gambar kasar seperti gambar di bawah. Kemudian setelah gambarnya sudah terbentuk, perjelas garis-garis gambar tersebut dengan menggunakan spidol. Dalam tahap ini, kita harus perhatikan garis mana dari objek yang harus dibuat terlebih dahulu agar garisnya tidak timpang tindih.
Kalau pada gambar di bawah, objek yang terlebih dulu dibuat adalah objek yang paling depan, yaitu pohon kelapa, pantai, dan pohon yang ada di tebing sisi kiri. Setelah itu baru gambar yang di belakang. Yang terpenting usahakan agar garisnya tidak saling timpang tindih. Jika sudah selesai, gunakan penghapus untuk menghapus coretan pensil sehingga hanya ada gambar dengan spidol.
Langkah #2 : Mewarnai
Tahap selanjutnya adalah mewarnai gambar. Untuk mewarnai gambar kita gunakan cat oil pastels. Sebenarnya mewarnai dari bagian mana terlebih dahulu itu tergantung pribadi masing-masing. Mana yang dirasa paling mudah. Tapi tafsi sarankan wanai terlebih dahulu bagian yang akan ditimpah.
Sebagai contoh, pada gambar pemandangan ini, air laut berada di belakang pohon kelapa dan pohon yang di tebing, jadi ada baiknya air laut diwarnai terlebih dahulu. Akan tetapi, pada tutorial ini tafsi mewarnai bagian yang memiliki kesamaan warna terlebih dahulu, yaitu pohon dan rumput.
Untuk mewarnai pohon kelapa, pepohonan di kaki gunung, dan pohon yang ada di tebing, kita gunakan beberapa warna, yaitu warna hijau, kuning, dan coklat. Untuk bagian daun gunakan warna hijau tua, hijau muda, dan kuning dengan teknik gradasi, yaitu warna hijau tua di bagian bawah kemudian disusul hijau dan kuning di bagian atas. Begitupula halnya dengan rumput, tafsi juga menggunakan warna hijau dan kuning untuk menghasilkan gradasi.
Untuk batang pohon, digunakan warna cokelat muda dan cokelat tua untuk menghasilkan gradasi warna sesuai kebutuhan. Teknik yang sama juga digunakan untuk mewarnai tebing hanya saja dengan goresan yang lebih kuat sehingga warnanya lebih kuat. Untuk warna pantai, tafsi gunakan perpaduan warna antara orange pucat dengan cokelat muda.
Gambar gunung dan air laut diwarnai menggunakan warna biru pucat. Pada saat mewarnai air laut, berikan space kosong yang hanya disapu dengan lembut sehingga terlihat lebih terang dari bagian yang lain. Tujuannya adalah untuk memberikan efek bayangan dari sinar matahari di atas air laut. Matahari dicat menggunakan warna kuning. Sedangkan awan menggunakan warna biru pucat namun hanya disapu secara halus dan tidak merata.
Langkah #3 : Finishing
Tahap terakhir adalah tahap finishing atau penyempurnaan. Pada tahap ini kita dapat menggunakan alat bantu berupa pensil warna untuk menyempurnakan bagian-bagian tertentu yang belum diwarnai secara sempurna. Karena ukuran oil pastels cenderung besar maka terkadang sulit menjangkau bagian-bagian yang ukurannya kecil. Nah, untuk merapikan bagian yang tidak terkena cat oil pastels dapat digunakan pensil warna.
Biasanya tafsi menggunakan pensil warna untuk menyempurnakan pewarnaan pada bagian-bagian yang sempit atau terbatas seperti bagian tepi gambar, cela-cela objek, dan sebagainya. Pada tahap ini yang perlu diperhatikan adalah kesesuaian warna. Intinya, gunakan warna pada pensil yang sesuai dengan warna oil pastels sehingga warnanya terlihat lebih menyatu.
Demikianlah tutorial cara menggambar pemandangan gunung dan laut menggunakan cat oil pastels yang dapat edutafsi bagikan. Semoga tutorial singkat ini dapat membantu teman-teman yang sedang belajar menggambar atau butuh referensi untuk latihan menggambar dan sebagainya. Jika artikel ini bermanfaat, bantu kami membagikannya kepada teman-teman anda melalui tombol share yang tersedia. Terimakasih.
